Pengumuman /Teknik Sipil Unilak
5  Rabu,09 November 2016
PENGUMUMAN PRASYARAT UTS
  STATISTIK /Teknik Sipil Unilak
  • Dikunjungi oleh : 117687 user
  • IP address : 172.70.130.110
  • OS : Unknown Platform
  • Browser : Mozilla 5.0
  • Beranda
  • Kunjungan Unilak ke Lokasi Kumuh Wilayah Dampingan Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Kota Pekanbaru
Kunjungan Unilak ke Lokasi Kumuh Wilayah Dampingan Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Kota Pekanbaru

Selasa,10 Januari 2017

Pekanbaru (sipil.unilak.ac.id), 09 Januari 2017.  Unilak mengunjungi lokasi kumuh di Kota Pekanbaru tepatnya di Kelurahan Rintis Kecamatan Lima Puluh dan Kelurahan Tanah Datar Kecamatan Pekanbaru Kota didampingi oleh KMW OC 1 Riau dan Tim Pendamping Program KOTAKU. Wilayah kumuh ini merupakan lokasi dampingan Program KOTAKU yang tertuang dalam SK Walikota Pekanbaru No. 151 Tahun 2016 tentang Penetapan Lokasi Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Kota Pekanbaru. KOTAKU adalah program pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh nasional yang merupakan penjabaran dari pelaksanaan perencanaan strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya tahun 2015-2019. Kunjungan dilakukan oleh Ketua LPPM Unilak Dr. Eno Suwarno, M.Si dan Dosen Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Unilak Lusi Dwi Putri, ST, MT.

Unilak dari awal memang sudah serius untuk berkolaborasi penuh dengan Program KOTAKU. Pada tanggal 01 Juni 2016 Unilak sudah melakukan MoU dengan KOTAKU dan MoA dengan Fakultas Teknik. Beberapa kegiatan yang merupakan siklus KOTAKU turut melibatkan akademisi Unilak.

Dr. Eno Swarno, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unilak mengungkapkan rasa syukur dan kegembiraannya bisa berjumpa langsung dengan masyarakat untuk mendengarkan permasalahan mereka serta membuktikan langsung bahwa penataan kawasan kumuh bisa sukses dilaksanakan oleh masyarakat. “Kunjungan ini membuktikan bagi saya bahwa masyarakat itu memiliki potensi untuk membangun kampungnya sendiri hanya saja perlu dukungan lebih dari pemerintah daerah dan pihak swasta melaui CSR, karena masih banyak spot spot kumuh yang belum tertangani dan kami akan menyusun rencana untuk itu” ungkap Dr. Eno Swarno, MSi.

Lusi Dwi Putri, ST, MT sebagai Agen Sosialisasi dan relawan KOTAKU dari unsur Perguruan Tinggi lebih lanjut menyatakan bahwa kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Rektor Unilak, Dr. Hj. Hasnati, MH  dan dimatangkan oleh Wakil Rektor 1 Dr. Junaidi serta Dekan Fakultas Teknik Dr. Hamzah, PhD, “Kita ingin unggul di tingkat nasional bahkan di tingkat internasional tetapi kampung kita sendiri, tanah melayu dimana kita berdiri, tidak diperhatikan, bagaimana Allah akan meridhoi” mengutip pesan dari rektor.

“Harapannya semua Perguruan Tinggi yang ada di Provinsi Riau bisa merapatkan barisan dan serius berkolaborasi penuh dengan Program KOTAKU ini, perlu sumbangsih dari kita semua dari kalangan akademisi sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi” tambah Lusi Dwi Putri, ST, MT